July 13, 2014

Variasi pemakaian kebaya brokat (biru tosca)

Gara-gara mengganti foto profile di whatsapp dengan foto saya memakai kebaya dikombinasi dengan celana jeans, ada beberapa message yang mengatakan bahwa cocok juga kebaya dipadukan dengan busana casual hehehe ya memang cucooookkk. Yang belum kesampaian adalah membuat versi rok selutut dari jarik atau dress yang dari jariknya, semoga dalam waktu dekat ya. Saya pernah membuat artikel mengenai mix match kebaya disini
Foto ini yang saya maksud, agak narsis sedikit gapapa kan ya :) Ini adalah kebaya yang dibuatkan oleh mama, kembaran sama keluarga Kartohadipranoto yang cewek-cewek menjelang resepsi pernikahan adat saya di Batam tanggal 28 Juni 2014 yang lalu. Namun, apa daya sang mantennya kebayanya lain dan mama juga demi menghormati pihak mertua akhirnya mengganti kebaya *karena sudah prepare mama bawa 2 kebaya dari Malang* Sayapun dibuatkan 2 kebaya manten warna merah emas dan ungu yang akhirnya pilihan jatuh ke warna merah emas. Yup, semangatnya mama dalam mempersiapkan anak wedoknya ini memang tidak diragukan lagi, persiapan hanya kurang dari 3 bulan tanpa memerlukan saya pulang ke Malang tetapi ukuran pas semua dan modelnya cucok :D i love you mom :* Lucunya, 1,8 tahun yang lalu pada saat pernikahan bahkan kami tidak menyiapkan seragam untuk para keluarga, jadi cuek aja dengan kebaya masing-masing, baru kali inilah mama sempat mengurus seragam ini, doakan ada rejeki ya biar bisa gantikan modalnya mama :) Dan tumbenan pula warnanya jatuh ke warna biru (entah ya ini termasuk biru tosca ngga ya?) padahal mama ngga terlalu suka biru, nyatanya bagus juga sih.
Karena acara resepsinya berlangsung sehari penuh sampai magrib, maka para bude dan pakde udah ngacir ke hotel masing-masing kelelahan sehingga rencana awal untuk menunggu saya berganti kebaya biru supaya ada foto keluarga gagal deh :(
Akhirnya saat kemaren ada acara buka bersama dari kantor suami saya berkesempatan memakai kebaya biru ini dan dipasangkan dengan tank top warna senada plus celana jeans. Foto ini awalnya hanya untuk pamer ke mama bahwa kebayanya sudah kepake, apa daya ternyata lumayan bagus dijadikan profile picture hehehehehe. Sempet diprotes, karena saya ngga memakai kemben melainkan tank top yang jadinya kelihatan talinya, see gimana detailnya mamaku hehehe tapi akhirnya dibilang cocok-cocok juga dan sempet dipuji hihihihi lah anake dewe kok ya.
Foto ini diambil pas para bude dan pakde sudah keburu balik ke hotel, ya karena sudah lelah ya, acaranya dari pagi sampai magrib. Akhirnya saya bergegas ganti kebaya manten warna merah dengan biru ini dan mama juga mengganti kebaya maroonnya trus minta tolong Dinik sang ipar untuk jeprat jepret di halaman depan. Hehehe soalnya kapan lagi kan bisa seragaman gini pas makeup juga masih ada belum dibersihin.
Kebayanya nampak sama ya modelnya, tapi bagian lengan dan leher ada beda sedikit. Dan ini jariknya kalau tampak samping :) Duh, jadi kangen mama banget, banget, we're having so much fun that night :')
Ini foto sebelum berangkat ke gedung, mama memakai kebaya maroon karena biar beda dan diharapkan memakai songket sesuai dengan adat suami (padahal songketnya bukan songket Batak, songket sayapun songket Palembang) hehehe, tapi ga ada komplain berarti aman :) ujung kiri sendiri adik saya tercinta Ryo ditemani istrinya Dinik yang jariknya di model seperti rok korea supaya gampang ngejar-ngejar Deren, dan Derennya sendiri ga ada di foto ini sedang diungsikan di mobil karena kebiasaan orang Batak disini merokok di rumah dan disembarang tempat tanpa memperdulikan situasi, mau sambil gendong bayipun para bapak ini tega untuk merokok (ini yang membuat saya sedih, karena rumah itu malah diharuskan menyediakan asbak dan rokok untuk perokok, padahal di daerah lain rumah itu seharusnya bebas asap rokok, sedih ya >.<). Kalau diperhatikan, kemben yang dipakai warna birunya lebih terang ya daripada tank top yang saya pakai di foto sebelumnya, ini juga membuat perbedaan warna di kebayanya, tetapi selama dalemannya senada atau masih masuk yang tidak masalah, mix and matchlah sesuka hati :)
Ini dua orang sepupu kesayangan saya yang menyempatkan diri datang jauh-jauh ke Batam, dikreasikan dengan lengan pendek ataupun dress masuk juga kan? Punya mba Achie yang sebelah kiri full kancing di bagian belakang. Hal yang secara pribadi tidak saya sarankan karena membutuhkan bantuan orang lain saat harus memasangnya, tetapi tergantung kesukaan ya. Kalau mba Ajeng ini pinjam punya mama karena sebelumnya maunya cuma pake dressnya aja, eh apa daya ternyata cucok ya jadinya dipake deh biar keliatan kompak. mamaciiiii yaaa my beloved sisstaaaaa :*
Ini para bude dan pakde. Para bude dengan kreasinya masing-masing. Jariknya sebenernya seragaman juga tetapi ada bude Yayuk yang ngotot pake songket ya monggo mawonlah daripada ribut aja yang penting semua happy, punyanya bude Titik yang pas di sebelah saya itu sebagian jariknya dibikin seledang sebagai pemanis di bahu sebelah kanannya, kalau bude Anik diberi pemanis semacam sabuk jadi kaya kebaya bali gitu ya, manis juga :) Inilah sedikit variasi kebaya brokat yang bisa saya bagikan dari keluarga saya. Saya pencinta kebaya, bahkan kata suami lebih gimana gitu kalau lihat saya pakai kebaya :D Ke depannya ada rencana kebaya-kebaya yang hanya sekali pakai akan di sewakan, semoga terlaksana ya, termasuk kebaya ungu yang tidak sempat terpakai itu juga akan disewakan...cintailah produk-produk Indonesia, termasuk kebaya :)))

No comments:

Post a Comment